Mee rebus
Bahan bahanya
3 biji bawang besar
5 biji bawang putih
1/2inchi halia
2 batang serai
1/2 inchi lengkuas
kisar asing2
1/2 mangkuk kecil buah keras
2 biji keledek - rebus
1 mangkuk ikan bilis rebus
1 mangkuk udang geragau rebus
1/2 mangkuk kecil taucho
2 keping tempe
1/2 kg daging tetel - rebus ( air rebusan jgn dibuang )
1 1/2 senduk nasi rempah daging
Gula garam secukup rasa
cara2
- tumis bawang besar n putih,halia serai hingga garing
- masukkan rempah kari tumis hingga pecah minyak
- satukan ubi keledek, udang geragau, ikan bilis,tempe, buah keras,,
Label
- Beauty
- Biskut
- Disclaimer
- DIY
- English
- English Communication
- Fashion baju
- Grammer
- Idiom
- Jahitan
- Jahitan Dewasa
- Jahitan Kanak-kanak
- Kek
- Kek lapis
- kek sarang semut
- Kuih Muih
- Lauk-pauk
- Learn english
- Masakan arab
- Mutiara Emas Saidina Ali
- Mutiara Kata
- Parenting
- Pola
- Rempah-ratus
- Resepi
- Resepi kek & biskut
- Resepi masakan
- Resepi pencuci mulut
- Roti
- Sambal
- Seksologi
- Skirt
- Sos @Topping
- Tips & petua masakan
- Tips masakan
- Vocabulary
- Western food
Isnin, 12 Oktober 2015
Sabtu, 10 Oktober 2015
Ucapan Saidina Ali kepada pemuda yg mengadu kesedihan
SELAGI MANA URUSAN DUNIA....
IANYA BUKAN MASALAH BESAR.
IANYA BUKAN MASALAH BESAR.
Jgn bersedih dgn urusan dunia
Seorang lelaki yg sedang dirundung kesedihan datang menemui Sayidina Ali bin Abi Tholib, ia pun berkata, “Wahai Amirul Mukminin, aku datang kepadamu karena aku sudah tdk mampu lagi menahan beban kesedihanku.”
Seorang lelaki yg sedang dirundung kesedihan datang menemui Sayidina Ali bin Abi Tholib, ia pun berkata, “Wahai Amirul Mukminin, aku datang kepadamu karena aku sudah tdk mampu lagi menahan beban kesedihanku.”
Sayidina Ali menjawab, “Aku akan bertanya dua pertanyaan dan jawablah !”
Lelaki itu berkata, “Ya, tanyakanlah !”
“Apakah engkau datang ke dunia bersama dengan masalah-masalah ini?” kata Ali bin Abi Tholib
“Tentu tidak” jawabnya.
“Lalu apakah kau akan meninggalkan dunia dengan membawa masalah-masalah ini?” tanya sy Ali bin Abi Tholib
“Tidak juga” jawabnya.
Lalu Sayidina Ali berkata,
“Lalu mengapa kau harus bersedih atas apa yang tidak kau bawa saat datang dan tdk mengikutimu saat kau pergi?”
“Seharusnya hal ini tidak membuatmu bersedih seperti ini. Bersabarlah atas urusan dunia..
Jadikanlah pandanganmu ke langit lebih panjang dari pandanganmu ke bumi dan kau pun akan mendapat apa yang kau inginkan….
TERSENYUMLAH..!
KERANA REZEKI MU TELAH DIBAHAGI DAN DI SUSUN OLEH ALLAH
DAN URUSAN HIDUP MU TELAHPUN DI ATUR OLEH YG MAHA PENCIPTA..….
KERANA REZEKI MU TELAH DIBAHAGI DAN DI SUSUN OLEH ALLAH
DAN URUSAN HIDUP MU TELAHPUN DI ATUR OLEH YG MAHA PENCIPTA..….
Urusan dunia tdk layak untuk membuatmu bersedih semacam ini karena semuanya ada di tangan Yg Maha Hidup dan Maha Mengatur….”
Kemudian Sayidina Ali bin Abi tholib meneruskan ungkapannya,
“Seorang mukmin hidup dalam dua hal, yaitu kesulitan dan kemudahan. Keduanya adalah nikmat jika ia sadari.
Dibalik kemudahan ada rasa syukur.
Sementara Allah berfirman,
Sementara Allah berfirman,
وَسَيَجْزِي اللّهُ الشَّاكِرِينَ -١٤٤-
“Allah akan Memberi balasan kepada orang yang bersyukur.”
(QS.Ali Imran: 144)
“Allah akan Memberi balasan kepada orang yang bersyukur.”
(QS.Ali Imran: 144)
Dan dibalik kesulitan ada kesabaran. Allah berfirman,
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ -١٠-
“Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpan batas.”
(QS.Az-Zumar: 10)
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ -١٠-
“Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpan batas.”
(QS.Az-Zumar: 10)
Bagi seorang mukmin, kesulitan dan kemudahan adalah ladang untuk menabung pahala dan hadiah dari Allah SWT. Lalu kenapa masih bersedih?
Jangan selalu mengeluh "Ohh masalahku begitu besar. Tapi katakan pada masalah itu,
Sungguh aku punya Allah yang Maha Besar".......
Sungguh aku punya Allah yang Maha Besar".......
Semoga menjadi pedoman untuk kita didalam mengharungi cabaran hidup di dunia ini.
Hanya kepada Allah sahaja aku menyerahkan urusan hidup ini...
Dan hanya kepada Allah sahaja tempat aku bergantung harap dan memohon pertolongan.
Al Fatihah ayat 5.
Dan hanya kepada Allah sahaja tempat aku bergantung harap dan memohon pertolongan.
Al Fatihah ayat 5.
tepung naik sendiri dan tepung kek
HOMEMADE SELFRAISING FLOUR
◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆
FRIDAY - 09•10•2015
RECIPE BY : ALINAH BINTE ALI
◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆
FRIDAY - 09•10•2015
RECIPE BY : ALINAH BINTE ALI
BAHAN NYA :
1250 GRAM TEPUNG SERBAGUNA
(ALL - PURPOSE FLOUR) ATAU
TEPUNG GANDUM (PLAIN FLOUR)
1250 GRAM TEPUNG SERBAGUNA
(ALL - PURPOSE FLOUR) ATAU
TEPUNG GANDUM (PLAIN FLOUR)
5 SUDU TEH GARAM
1/3 CAWAN BAKING POWDER
1/3 CAWAN BAKING POWDER
CARA NYA :
1• GAUL RATA KESEMUA BAHAN DI DALAM BEKAS.
1• GAUL RATA KESEMUA BAHAN DI DALAM BEKAS.
2• KEMUDIAN BENTANGKAN KERTAS DAN DI AYAK SEBANYAK 4 KALI.
3• SIMPAN DI DALAM BEKAS KEDAP UDARA DAN IA DAPAT BERTAHAN SELAMA 6 BULAN.
4• GUNAKAN UNTUK MEMBUAT JUADAH YANG MENGUNAKAN TEPUNG SELFRAISING TERMASUK JEMPUT - JEMPUT.
◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇◇
✔HOMEMADE CAKE FLOUR
◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆
FRIDAY - 09•10•2015
RECIPE BY : ALINAH BINTE ALI
◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆◆
FRIDAY - 09•10•2015
RECIPE BY : ALINAH BINTE ALI
BAHAN NYA :
1250 GRAM TEPUNG SERBAGUNA
(ALL - PURPOSE FLOUR) ATAU
TEPUNG GANDUM (PLAIN FLOUR)
1250 GRAM TEPUNG SERBAGUNA
(ALL - PURPOSE FLOUR) ATAU
TEPUNG GANDUM (PLAIN FLOUR)
300 GRAM TEPUNG JAGUNG
CARA NYA :
1• GAUL RATA KESEMUA BAHAN DI DALAM BEKAS.
1• GAUL RATA KESEMUA BAHAN DI DALAM BEKAS.
2• KEMUDIAN BENTANGKAN KERTAS DAN DI AYAK SEBANYAK 2 KALI.
POSTED DATE :
TUESDAY - 20•06•2015
FRIDAY - 09•10•2015
TUESDAY - 20•06•2015
FRIDAY - 09•10•2015
Sabtu, 19 September 2015
Langgan:
Catatan (Atom)